Terimakasih (Lagi)
Jika kamu melihatku selalu sibuk dengan duniaku, tak perlulah kamu kasihani aku Jika kamu melihatku berusaha lebih keras memacu diriku sendiri, janganlah coba tumbuhkan inginmu untuk kembali mengajari tentang cinta Jika kamu melihat upayaku melapangkan diri sendiri atas semua kecewaku, maka tak perlu lagi kamu merasa bersalah atas diriku Dan jika, kamu melihat semua perubahan pada diriku yang kini, kuberitahu, jangan percaya diri bahwa aku melakukannya karenamu Waktu telah berjalan, entah cepat entah perlahan (sesuka hatimu mengartikannya) Membersamai jejak mengulur gulungan jarak dan kesempatan Membuat kamu kini hanya menjadi bagianku yang telah lalu, saja Aku tak lagi dendam, dan dengan lapang hati kini kunyatakan aku telah berdamai Namun demi jarak dan kesempatan yang telah terulur membentang menjauh Tempatmu bagiku kini di jauh di belakangku, tak akan lagi nampak siapa dirimu di mataku Bahkan jika kamu memanggil, aku hanya dapat menoleh dan tersenyum Tidak untuk mengha