Rabbana Taqabbal Minna
Segala puji bagi-Nya yang Maha Pengasih, yang tak henti-henti Ia berkenan memberikan rahmat dan hidayah kepada para hamba-Nya. Saya menyadari bahwa sebagai hamba, saya seringkali tidak tahu diri, kembali dengan sengaja menjatuhkan diri pada dosa yang sama setelah meraih pengampunan-Nya. Namun, sebagaimana salah satu firman-Nya dalam Al Qur’an, bahwa Ia telah menyatakan ampunan-Nya lebih luas daripada murka-Nya. Masya’allah. “ Kembalilah, meski diri berlumur dosa .” Begitu kalimat penutup dari Kak Selizar Effendy saat mengisi materi kelas menulis online di grup Whatsapp yang saya ikuti. Kalimat tersebut memberi kesan mendalam pada diri saya yang seringkali melangkah jauh dari-Nya. Dan betapa saya menyadari, bahwa selama ini ternyata amat sederhana sekali cara saya memuji-Nya, dan rasa-rasanya masih jauh tidak sebanding dengan segala keagungan yang dimiliki-Nya. Begitu sedikit sekali saya mensyukuri nikmat-Nya. Rabbana, ighfirlana.. Sedikit bercerita, beberapa bulan yang lal...